Lompat ke isi utama

Berita

Apel Siaga dan Deklarasi Damai, Ketua Bawaslu Pangandaran Pastikan Seluruh Pengawas TPS, Siap!

Ketua Bawaslu Pangandaran sebagai Pembina apel.

Ketua Bawaslu Pangandaran sebagai Pembina apel. (11/02)

Dalam rangka kesiapsiagaan menuju masa tenang, Bawaslu Kabupaten Pangandaran menggelar Apel Siaga Pengawas Pemilu Se-Kabupaten Pangandaran dan Deklarasi Damai Tahapan Masa Tenang dan Tungsura di Alun-alun Paamprokan Pamugaran Pangandaran, Minggu (11/02/24).

Ketua Bawaslu Kabupaten Pangandaran mengajak pengawas pemilu se-Kabupaten Pangandaran siap secara fisik dan Mental dalam mengawasi Tahapan Masa Tenang dan Tungsura. 

"Tugas dan tanggung jawab kita ke depan sangat berat, harapan dan ekspektasi masyarakat juga semakin tinggi, Kita semua harus hadir ditengah-tengah Masyarakat. 

Apel siaga ini dilaksanakan dengan tujuan bukti kepada masyarakat di Kabupaten Pangandaran bahwa Bawaslu Pangandaran siap melaksanakan tugas pengawasan pemilu tahun 2024 khususnya di masa tenang hingga pemungutan dan penghitungan suara nantinya," Kata Ketua Bawaslu Pangandaran, Iwan Yudiawan dalam arahannya. 

Iwan juga mengajak semua elemen masyarakat dan Stakeholder untuk bersama menjadikan pemilu Tahun 2024 pemilu yang berkualitas. 

"Kita berharap dengan adanya Pengawas TPS ini, tidak ada kecurangan apapun yang dilakukan di dalam maupun di luar TPS" Tambahnya.

Apel Siaga ini, dihadiri oleh Bupati Pangandaran, Kapolres Pangandaran, Dandim 0625 Pangandaran, dan Partai Politik Se-Kabupaten Pangandaran. 

Setelah melaksanakan Apel Seluruh Pengawas Pemilu melaksanakan Patroli Pengawasan dan Melaksanakan Penertiban APK bersama Satpol PP dan Dishub Pangandaran. 

Sebagai Komitmen bersama dalam mengimplementasikan Pemilu Damai, Bawaslu Pangandaran melakukan Deklarasi Damai bersama seluruh Peserta Apel. 

Adapun Kata-kata Deklarasi Damai, sebagai berikut: 

DEKLARASI PEMILU DAMAI 

1. Berkomitmen Untuk Menjaga Atmosfer Damai Selama Hari tenang dan Hari Pemungutan dan Penghitungan Suara. 

2. Menolak Segala Bentuk Kekerasan, Retorika Provokatif dan Tindakan Intimidasi.

3. Berkomitmen Untuk Menjalankan Penyelenggaraan Pemilu yang  bermartabat, Jujur Dan Tanpa Melakukan Praktek-praktek Yang Merugikan Integritas Proses Pemilihan Umum Tahun 2024. 

4. Menolak Kampanye Negatif dan Money Politic Serta Isu Sara yang dapat Merusak Nilai Nilai Demokrasi. 

5. Siap Berkomitmen Menjaga Persatuan dan Kesatuan demi terciptanya Pemilu yang berkualitas serta siap mewujudkan Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa.

Penulis: Ihsan Ali

Foto: Humas